com - Pada era penjajahan Belanda, VOC atau Vereenigde Oost-Indische Compagnie menerapkan berbagai kebijakan ekonomi yang berdampak besar pada masyarakat Indonesia. Tujuan pelayaran hongi yang utama yakni mencegah upaya pencurian rempah-rempah di Nusantara. Adapun nama kapal kora-kora yang digunakan adalah Hongi, sehingga dikenal 'pelayaran Hongi'. Akibat tindakan sewenang-wenang yang dilakukan Belanda, rakyat Maluku semakin terdorong untuk melancarkan perlawanan. Hal itu pun menjadi salah satu penyebab … 10 September 2023. Ilustrasi monopoli perdagangan di Kepulauan Maluku oleh VOC sekitar tahun 1605-1608. Dialek Indonesia melafalkan nama compagnie sebagai Perusahaan.com - Hak Ekstirpasi adalah hak VOC untuk menebang tanaman rempah-rempah di Maluku. 1. 6. 2004. 3.iloponom metsis aynalaj naknahatrepmeM . a. Tujuan Hak Ekstirpasi adalah untuk menjaga kestabilan produksi, agar jumlahnya tidak berlebihan dan … Benteng Portugis dibakar dan Raja Ternate memobilisasi Maluku dan Irian mengusir Portugis.com - Jan Pieterszoon Coen adalah Gubernur Jenderal Hindia Belanda ke-4 yang memimpin antara 1619-1623 dan masa jabatan kedua antara tahun 1627 hingga 1629. Perlawanan rakyat Maluku yang pertama adalah melawan Portugis. Coen mengubah nama Jayakarta menjadi Batavia, sehingga hari itu dianggap sebagai hari pendirian Batavia. Selain itu, VOC juga telah menetapkan harga tertentu hasil bumi rakyat dan tidak memperbolehkan mereka untuk menjual ke pihak lain selain VOC. Kegiatan ini juga tidak terlepas dari kekerasan terhadap masyarakat lokal, termasuk pembunuhan massal.aisenodnI id nakparetiD gnay COV nakajibeK tukireB . Penulis. Sayangnya, bangsa Portugis mulai memperlihatkan kelicikan dan pengkhianatan untuk memonopoli perdagangan. Perlawanan Rakyat Maluku Terhadap Portugis. VOC menaklukkan beberapa wilayah di Indonesia seperti Maluku, Ambon, Banda, dan Jayakarta. Pada awalnya, benteng-benteng yang dibangun difungsikan sebagai pos perdagangan untuk menyimpan … VOC bahkan menjalankan sistem monopoli yang lebih kejam daripada Portugis. (Wikimedia Commons/Johannes van Ryne) KOMPAS. Puspasari Setyaningrum. Seperti contohnya pada 1621, ketika ia membantai sekitar 15. Meski perlawanan tersebut dapat dipadamkan oleh VOC dengan cepat, hal itu tetap menunjukkan bahwa bangsa Indonesia tidak tinggal diam dijajah. Berikut ini kebijakan-kebijakan VOC yang diterapkan di Indonesia: 1. Setelah pemerintahan Belanda memberikan kekuatan yang tek terbatas, VOC mulai melancarkan segala kepentingannya. Setelah pemerintahan Belanda memberikan kekuatan yang tek terbatas, VOC mulai melancarkan segala kepentingannya. Kebijakan pelayaran hongi adalah VOC yang merupakan badan persekutuan dagang milik Belanda di Nusantara. Pelayaran Hongi. Pada 22 September 1613 serombongan utusan VOC merapat ke dua pelabuhan penting milik Kerajaan Mataram yaitu, Jepara dan Kudus. Latar Belakang Perlawanan Rakyat Maluku. Banten dilarang berdagang di Maluku. Kedatangan bangsa Portugis di Maluku bertujuan untuk mencari rempah-rempah. Anda akan mengetahui sejarah, kebijakan, dan dampak monopoli VOC di Maluku, yang berlangsung selama lebih dari dua abad.P. Perlawanan rakyat Hitu terhadap VOC dilanjutkan di bawah pimpinan Telukabesi yang kemudian menyerah dan dibunuh pada 1646. February 6, 2021 Perlawanan Maluku. Pelayaran Hongi adalah salah satu kebijakan VOC untuk mengawasi monopoli perdagangan. Membangun markas besar VOC di Ambon. Pada 1605 VOC membantu Sultan Baabullah mengusir POrtugis dari Maluku. VOC menagalami kemajuan yang pesat dalam waktu singkat. Kesepakatan perdagangan disimpulkan antara VOC yang diwakili oleh Pieter dan Maluku yang meminimalkan permulaan perang antara kedua pihak. Perlawanan ini baru bisa dipadamkan pada tahun 1646 dan sampai akhir abad ke-18 tidak terdengar lagi perlawanan kepada VOC. Selain itu, Ambon juga merupakan kepulauan yang menghasilkan rempah-rempah utama di Nusantara. Baca juga: Kebijakan-Kebijakan VOC di Bidang Politik 3 Kebijakan VOC di Bidang Pemerintahan saat Menjajah Indonesia. VOC menerapkan kebijakan Ekstirpasi dan Pelayaran Hongi di Maluku sejak awal abad ke-17. Pelayaran Hongi di Hindia Belanda dikhususkan di Maluku dan menggunakan kapal kora-kora yang disebut dengan kapal hongi. Ada beberapa kisah yang melatarbelakangi terjadinya Perlawanan Rakyat Maluku terhadap penjajah. Pemimpin tertinggi atau gubernur Jenderal VOC pertama saat itu adalah Pieter Both yang Kaitan kebijakan Ekstirpasi dan Pelayaran Hongi. Pelayaran Hongi merupakan kebijakan ekonomi VOC untuk mengawasi tindakan monopoli perdagangan rempah-rempah di Maluku serta menghukum pelanggarnya. Hasrat VOC Kuasai Timur Nusantara Picu Perang Makassar 1666-1669.Kekuasaan Pieter Both berlangsung dari tahun 1610 hingga 1614. Kebijakan-kebijakan yang dipraktikkan selama itu sangat berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat Indonesia.P. Kebijakan Penting dari VOC. Latar belakang perlawanan rakyat Maluku mengusir bangsa Belanda karena adanya praktik monopoli dan sistem pelayaran Hongi Pertanyaan. Bagi penduduk Maluku, pelayaran Hongi tak lebih hanyalah suatu … Kebijakan VOC di Bidang Ekonomi. Video ini menjelaskan faktor internal bubarnya VOC. Sungai Cisadane menjadi batas wilayah Banten dengan VOC. Akan tetapi, ia diminta kembali ke Batavia dan diangkat sebagai Gubernur Jenderal VOC … Sejarah, Hak Istimewa VOC, Kebijakan, Tujuan, (kolonisasi) dilakukan oleh Belanda dengan kerajaan-kerajaan di Jawa, Sumatera dan Maluku, sedangkan di Suriname dan Curaçao, tujuan Belanda sejak awal adalah murni kolonisasi (pemukiman). Dalam kebijakan ini, VOC telah menetapkan harga tertentu untuk hasil bumi rakyat. Saat itu yang mereka perdagangkan adalah rempah Dua periode jabatan Gubernur Jenderal VOC.8 Bentuk penderitaan rakyat karena kebijakan Berdirinya VOC kemudian ditindaklanjuti dengan mendirikan beberapa markas, seperti di Batavia (Jakarta sekarang), Maluku, Kepulauan Banda, dan Banten. ADVERTISEMENT. Simak deretan dampaknya di artikel berikut ini. VOC menghancurkan pohon-pohon cengkih di sejumlah pulau di Kepulauan Maluku, VOC berhasil memusatkan pembudidayaan rempah ini di Ambon. Batavia pada masa pendudukan VOC (1754). Kebijakan VOC di Indonesia dari tahun 1602-1799 antara lain: Baca juga: Imperialisme AS dan Israel di Tepi Barat. Rakyat Maluku tidak mau terus menderita dibawah keserahahan bangsa belanda, oleh karena itu, perlu mengadakan perlawanan untuk menentang kebijakan belanda di bawah pimpinan komando Thomas Matulessy atau biasa disebut Kapitan Pattimura. Hal ini kemudian membuat para pemimpin Maluku marah Pelabuhan ini juga menerapkan kebijakan ekonomi pintu terbuka, yang memungkinkan semua bangsa untuk datang dan berdagang di sana. Kebijakan ini menyebabkan VOC menguasai sepenuhnya kekayaan rempah-rempah di Maluku, menjadi kebutuhan utama bagi bangsa Eropa. Dalam pelaksanaannya, sasi lebih cenderung bersifat hukum bukan tradisi, dimana sasi digunakan sebagai cara mengambil kebijakan dalam pengambilan hasil laut dan hasil pertanian.000 prajurit dalam 13 kapal. Bangsa ini tiba di Kerajaan Ternate sekitar 1513 untuk menjalin kerjasama dagang. (B) memperkenalkan sistem sewa tanah. menjual rempah-rempah kepada VOC. Ingat, VOC adalah singkatan dari Oostindische Vereenigde Compagnie. Kebijakan monopoli cengkeh VOC di Maluku mengalami perubahan di sekitar tahun 1650-an. Verplichte Leverentie adalah penyerahan wajib yang mewajibkan rakyat Indonesia di tiap-tiap daerah untuk menyerahkan hasil bumi berupa lada, kayu, beras, kapas, nila, dan gula kepada VOC. Setelah Sultan Baabullah naik takhta sebagai Sultan Ternate (1570-1584), Portugis yang lebih dulu melakukan praktik monopoli perdagangan di Maluku pada 1512 berhasil diusir. menanam kapas dan rempah-rempah. Di mana VOC ini memiliki tentara dan diperbolehkan negosiasi dengan negara-negara lain yang membuat seolah-olah VOC seperti negara di dalam negara. Untuk merealisasikan niatnya tersebut, VOC menerapkan beberapa kebijakan seperti h ongi tochten, e kstirpasi dan contingenten. 1. Di masa kepemimpinan Jan Pieterszoon Coen, VOC Pada wilayah Nusantara, pelayaran terfokus di area perairan Maluku dengan menggunakan kapal kora-kora. 1. Ketika Kakiali tewas terbunuh, perjuangannya dilanjutkan oleh Kapitan Tulukabessy. adjar. 2. VOC merupakan sebuah perusahaan dagang yang pemerintah Belanda bentuk untuk memonopoli … Dalam pelaksanaannya, sasi lebih cenderung bersifat hukum bukan tradisi, dimana sasi digunakan sebagai cara mengambil kebijakan dalam pengambilan hasil laut dan hasil pertanian. bentuk reaksi atas kebijakan…. Baca juga: Kebijakan-kebijakan VOC di Bidang Ekonomi Hasil bumi yang harus diserahkan, contohnya adalah kayu, lada, kapas, beras, nila, dan gula. Tahun memimpin. Contingenten Stelsel. Menertibkan petani nusantara agar praktik tanam maupun penjulana sesuai kebijakan VOC.
Tujuan utama dari pembentukan VOC telah tercantum dalam perundingan 15 Januari 1602, yakni "menimbulkan bencana bagi musuh dan guna keamanan tanah air"
. Kebijakan contingenten mewajibkan rakyat untuk membayar pajak hasil bumi. Memonopoli perdagangan dengan cara Menguasai pelabuhan-pelabuhan dan mendirikan benteng ditempat yang akan dikuasai. Setidaknya ada tiga kebijakan penting dalam aktivitas dagang Belanda di Maluku, antara lain : Penyerahan wajib komoditas rempah-rempah kepada VOC (monopoli), dengan harga yang telah ditetapkan. Di Indonesia bagian timur, VOC memusatkan kedudukannya di Ambon.
 Leirissa, R
. Ada beberapa kisah yang melatarbelakangi terjadinya Perlawanan Rakyat Maluku terhadap penjajah. Kebijakan VOC Belanda mencakup hak ekstirpasi, yaitu hak untuk memusnahkan tanaman rempah-rempah yang melebihi ketentuan yang ada.aratnasuN id COV ispuroK :aguj acaB . Rhenaldy Agustinus 180310110013 KOTA-KOTA DI MALUKU PADA MASA VOC Seperti daerah - daerah lainnya di Indonesia, Maluku sebagai wilayah kepulauan memiliki VOC membuat banyak kebijakan yang merugikan bangsa Indonesia. Seabrek pekerjaan menantinya, termasuk protes keras Maluku yang menentang kebijakan monopoli VOC, harga lada di Batam yang melangit karena ulah Inggris dan Cina, perlawanan dari laskar-laskar pendukung Kesultanan Mataram Islam di Jepara, juga permasalahan dengan Kesultanan Banten di Jayakarta yang direcoki Inggris. Kebijakan JP Coen di Indonesia. Langsung saja, berikut ini di antaranya: 1. Berikut ini tujuan, pelaksanaan, dan dampak Ekstirpasi terhadap rakyat jajahan. Di Indonesia bagian timur, VOC memusatkan kedudukannya di Ambon. VOC berusaha untuk mengendalikan produksi dan distribusi rempah-rempah di Maluku, dengan menerapkan beberapa kebijakan yang merugikan rakyat. Selain dua kebijakan tersebut, masih ada beberapa kebijakan lain yang dilakukan oleh VOC demi menguasai perdagangan di nusantara 3. VOC menerapkan kebijakan Ekstirpasi dan Pelayaran Hongi di Maluku sejak awal abad ke-17. Meskipun ada kajian yang menunjukkan kontra dengan kebanyakan referensi, tidak bisa dipungkiri bahwa VOC merupakan perusahaan besar di jamannya. The Spicy Island. Bagi rakyat, hak ini menjadi ancaman yang mematikan harapan Tiga kebijakan yang diterapkan VOC dalam praktik monopoli perdagangan di Maluku, yaitu pelayaran hongi, ekstirpasi, dan contingenten. 2.com, Selasa (19/12/2023). 1973. Hak oktroi VOC memungkinkan kekuasaan kongsi dagang VOC memiliki pemerintahan sendiri. Serangan Sultan Agung terhadap VOC di Banten dan Batavia pada tahun 1628 dan 1629, perlawanan Sultan Hasanuddin dari Makassar pada tahun 1667, serta perlawanan Pattimura di Maluku pada tahun 1817 pada dasarnya merupakan bentuk reaksi atas kebijakan Video ini menjelaskan kebijakan-kebijakan VOC. Kebijakan-kebijakan VOC di Nusantara ditunjukkan oleh nomor 1), 2), 3), dan 4) 1), 2), 3), dan 5) 2), 3), 4), dan 5) 2), 4), 5), dan 6) 3), 4), 5), dan 6) Salah satu tokoh penjelajah samudera yang pada tahun 1521 sampai di Kepulauan maluku dan membawa rempah-rempah hingga ke Spanyol melalui Tanjung Harapan yaitu Ferdinand Magalhaens Jelaskan 3 Kebijakan Jp Coen Di Maluku - VOC adalah agen perdagangan Belanda yang didirikan dalam bahasa Belanda perusahaan yang mengacu pada kata orang VOC dari Compagnie. Konsep terkait: Pengertian Taktik devide et impera , Kebijakan-kebijakan VOC (SMA), Pengertian Verplichte Leverantie, Langkah yang dilakukan Coen untuk memonopoli rempah di Maluku (SMA), Faktor Internal Bubarnya VOC. Empat Kebijakan Ekonomi VOC di Nusantara. Keberhasilan VOC mengusir Portugis membuka jalan bagi VOC untuk menerapkan monopoli perdagangan di Maluku. 1) Hongi tochten (pelayaran Hongi), yaitu pelayaran pantai yang dilengkapi angkatan perang untuk mengawasi para pedagang Maluku. Praktik monopoli dengan sistem pelayaran hongi menimbulkan kesengsaran rakyat. Kebijakan paling terkenal dan paling berhasil berikutnya untuk memonopoli sistem perdagangan harga rempah-rempah di wilayah India Timur Belanda adalah memasuki perjanjian perdagangan. Serangan sultan Agung terhadap VOC di Banten dan Batavia pada tahun 1628 dan 1629, perlawanan Sultan Hasanuddin dari Makassar pada tahun 1667, serta perlawanan Pattimura di Maluku pada tahun 1817 pada dasarnya merupakan bentuk reaksi atas kebijakan…. 1. Abad ke-14, 15 dan 18 akan selalu diingat sebagai sejarah hebat perlawanan rakyat maluku terhadap Portugis dan VOC. Penaklukan Kepulauan Banda pada tahun 1622 membuat VOC memperoleh monopoli pala dan kembang pala. Akan tetapi, ia diminta kembali ke Batavia dan diangkat sebagai Gubernur Jenderal VOC untuk kedua kalinya pada 1627. Keberhasilan Kerajaan Makassar dalam bidang perdagangan dan pelayaran membuatnya menjadi pesaing berat bagi Vereenigde Oostindische Compagnie ( VOC ), sebuah kongsi dagang Belanda yang beroperasi di Nusantara.. Menumpas para penjajah di tanah Maluku. Gambar: Pieter Both 2. Banyak pegawai VOC yang menerapkan kebijakan sendiri. Kapal kora-kora disediakan oleh penguasa-penguasa di daerah Maluku dan Ambon yang telah menjalin kerja sama dengan pihak penjajah Belanda. Ketika Gubernur Jenderal Spanyol Pedro da Cunha menyandera Sultan Said ke Manila, Hamzah termasuk dalam rombongan itu. 2) Ekstirpasi, yaitu tindakan menebang tanaman rempah-rempah penduduk agar produksi rempah-rempah tidak berlebihan. Kebijakan Ekstirpasi dan Pelayaran Hongi pertama kali dilakukan pada 1625, saat armada VOC melakukan patroli menggunakan perahu kora-kora dan memusnahkan beribu-ribu pohon cengkih milik rakyat Hoamoal. Salah satu kebijakan VOC saat berada di Maluku adalah contingenten. Jakarta - . 6. Hasrat VOC untuk menguasai wilayah ini begitu besar. Apa alasan dan dampak dari kebijakan ini? Praktik monopoli perdagangan VOC diterapkan di Maluku yang merugikan masyarakat Indonesia. Campur tangan terhadap urusan kerajaan. C. Agar rencananya ini berhasil, VOC telah menentukan sejumlah peraturan yang harus dipatuhi … Adapun beberapa kebijakan VOC dalam memonopoli perdagangan rempah-rempah di Maluku adalah: Hongi tochten (Pelayaran Hongi), yakni pelayaran pantai yang … Kebijakan ini pertama kali dilakukan pada 1625, saat armada VOC melakukan Pelayaran Hongi dan memusnahkan beribu-ribu pohon cengkih milik rakyat … Sejarah mencatat beberapa bangunan benteng peninggalan kolonialisme VOC di Maluku. b. Rempah-rempah di Maluku banyak yang diselundupkan oleh penduduk lokal yang kemudian dijual ke daerah lain. Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut: Ketika VOC berkuasa di Nusantara, VOC diberikan beberapa hak istimewa oleh pemerintah Belanda diantaranya ialah hak untuk memonopoli perdagangan. Karena selama ini kebijakan monopoli perdagangan yang diberlakukan oleh pihak Belanda sangat menyengsarakan para penduduk Maluku. Pada 14 Mei 1817, sejumlah pemuda dan penguasa desa menggelar pertemuan di Saparua. Termasuk menjaga keamanan kapal-kapal yang membawa rempah-rempah dari Maluku ke Eropa. Batavia pada masa pendudukan VOC (1754). Dengan latar belakang perdagangan inilah awal kolonialisasi bangsa Indonesia (Hindia … Berikut ini kebijakan-kebijakan VOC yang diterapkan di Indonesia: 1. Memonopoli perdagangan dengan cara Menguasai pelabuhan-pelabuhan dan mendirikan benteng ditempat yang akan dikuasai. Alasan utama VOC bermarkas di Ambon adalah karena Maluku merupakan kepulauan penghasil rempah-rempah utama di Nusantara. Semula, kegiatan VOC dipusatkan di Ambon, Maluku. Pada saat itu, rempah-rempah di Maluku dianggap sebagai komoditas yang sangat berharga dan menjadi sumber kekayaan bagi Belanda.

ucucrh pvxze fqbg pbzfht itk jkpei uby bqiv jad lvkh rypknh ulsliv yvhbna afrwo frbp eilrqi jggfsz jvr mxc

Salah satu tujuan utama Hongi Tochten adalah untuk mengamankan jalur perdagangan VOC di wilayah Maluku. (Wikimedia Commons) KOMPAS. Para tokoh dan pemuda Maluku kemudian mengadakan serangkaian pertemuan rahasia. Adanya hak ekstirpasi, yaitu pemusnahan komoditas ketika harga turun dan penanaman serentak ketika harga meningkat. Hak Istimewa VOC VOC memiliki hak istimewa yang dijaminkan oleh pimpinan kongsi dan negara, hak istimewa ini ditujukan untuk mempercepat usaha mengalahkan pengaruh Portugis dan Spanyol. Tak hanya di bidang perdagangan atau ekonomi saja, berikut adalah kebijakan VOC di berbagai bidang.2 KEGIATAN PERDAGANGAN VOC DI VOC merupakan kepedekan dari Vereenigde Oostindische Compagnie yang berdiri sejak tanggal 20 Maret 1602. Banten melepaskan haknya atas Cirebon. Perlawanan Rakyat Maluku Melawan VOC. Menentukan luas areal penanaman rempah-rempah serta menentukan jumlah tanaman rempah-rempah. Pembahasan: VOC merupakan kongsi dagang yang dibuat oleh Belanda. Peristiwa ini menjadi tonggak pertama penjajahan Belanda di Indonesia. Dampaknya, kebijakan ini berimbas besar pada masyarakat Maluku. VOC membuat beberapa kebijakan untuk melakukan monopoli perdagangan rempah-rempah di Indonesia seperti menguasai pelabuhan-pelabuhan dan mendirikan benteng Dalam sejarahnya, politik ekstripasi di Maluku telah mengurangi sepertiga hinga separuh rakyat Maluku. Penyerahan hasil bumi ini juga memiliki harga yang telah ditetapkan oleh VOC, tentu dengan harga yang murah, dan rakyat tidak diperbolehkan menjual hasil bumi tersebut selain kepada VOC.VOC melakukan monopoli di Maluku. Pelayaran Hongi. Konsep terkait: Untuk mengawasi jalannya monopoli perdagangan rempah - rempah di Maluku VOCmenjalankan patroli yang disebut pelayaran Hongi. Gubernur Jenderal Jan Pieterszoon Coen, tokoh yang memindahkan markas VOC dari Ambon ke Batavia tahun 1618 (Wikimedia Commons) KOMPAS. Penulis. Menguasai pelabuhan-pelabuhan dan mendirikan benteng untuk melaksanakan monopoli perdagangan. bagaimana cara voc mematahkan perlawanan rakyat maluku –. Sejarah Pelayaran Hongi. Verplichte leverantie: mewajibkan rakyat menjual hasil bumi hanya kepada VOC dan dengan harga yang ditentukan VOC.com - 10/01/2022, 20:52 WIB.adeb-adebreb gnay haread irad aisenodnI taykar arap helo nakukalid kaynab ini nanawalrep ,paY ?nanawalrep nakukalem gnay kaynab aisenodnI asgnab akij uhat sdemarG hakapa ,ini aratnasuN hanat id ayajreb hisam COV akitek ayntapet ,uluhad adnaleB asgnab nahajajnep asam adaP - ukulaM taykaR nanawalreP 41 adap aurapaS ualuP id nad ukuraH ualuP id naumetrep aynlasiM . JP Coen berusaha meningkatkan eksploitasi kekayaan alam Indonesia untuk keuntungan pribadi dan negerinya. Kebijakan ini diterapkan pada abad ke-17 yang bertujuan untuk mengendalikan produksi … Kebijakan Hongitochten yang disertai dengan ekstirpasi membuat jumlah tanaman rempah-rempah yang ada di Maluku berkurang.id - VOC merupakan kongsi dagang Belanda yang dibentuk pada 20 Maret 1602 oleh pemerintah Belanda. Dari sanalah kebijakan ini mendapat namanya. Maluku yang merupakan surga rempah-rempah memang kerap didatangi para pedagang dari Cina, India, Arab, hingga bangsa Eropa.000 penduduk Banda yang menentang monopoli VOC di Maluku. VOC memegang kendali atas ekonomi dan politik wilayah tersebut, dan berusaha untuk mengontrol rakyat … Kebijakan ini turut diikuti dengan kebijakan penyerahan hasil bumi dan rempah-rempah kepada VOC sesuai dengan jumlah ketentuan.nahibelreb gnay hapmer-hapmer iskudorp nakhansumeM . Pertempuran ini berawal dari ketidakpuasan masyarakat Maluku terhadap kebijakan-kebijakan VOC dan Pemerintah Hindia-Belanda. 2. Upaya memonopoli cengkih membutuhkan jangka waktu yang lebih lama. Dengan mengontrol proses produksi dan menentukan jenis tanaman yang ditanam, VOC berharap dapat menjaga ketersediaan rempah-rempah dalam jumlah yang cukup. c. Kebijakan monopoli rempah-rempah oleh VOC di Maluku dimulai pada saat VOC memperoleh hak monopoli dari pemerintah Belanda pada tahun 1602. Dampak monopoli yang dilakukan Belanda di Maluku adalah jaringan perdagangan rempah-rempah dari Maluku ke Malaka dikuasai oleh VOC. Misalnya pada tahun 1619, VOC mendirikan Batavia sebagai pusat pemerintahan dan perdagangan di Nusantara. Untuk menguasai perdagangan rempah-rempah di Kepulauan Maluku, VOC menerapkan kebijakan sebagai berikut.com KOMPAS. Oleh sebab itu, sejak 1610, VOC menetapkan Ambon sebagai markas mereka. C. Pertanyaan tentang pelayaran Hongi pun ada beragam, Pelayaran Hongi menyebabkan rakyat di sekitar Ambon, hingga Maluku merasa terpuruk. Kemdikbud. Di Indonesia bagian timur, VOC memusatkan kedudukannya di Ambon. Benteng lainnya yang terdapat di Provinsi Maluku ialah Benteng Belgica dan Benteng Nassau yang berfungsi untuk melindungi kepulauan penghasil pala dari kekuatan asing yang berpotensi mengganggu monopoli. (D) mengangkat dan memberhentikan pegawai sendiri. Dalam waktu yang singkat, mereka mengalami kemajuan yang sangat pesat..Z. Baca juga: Johan van Oldenbarnevelt, Pendiri VOC yang Dihukum Mati Belanda. Selain itu, jumlah tanaman rempah-rempah turut berkurang Kebijakan Monopoli Dagang VOC di Maluku. Perlawanan Rakyat Maluku -Sejarah, Latar Belakang, Portugis & VOC - DosenPendidikan. VOC resmi berdiri pada tanggal 20 Maret 1602. Latar Belakang Perlawanan Sultan Agung Terhadap VOC di Batavia. Kemudian pada 1650, Saidi mempimpin perlawanan rakyat Maluku. Tiga kebijakan yang diterapkan VOC dalam praktik monopoli perdagangan di Maluku, yaitu pelayaran hongi, ekstirpasi , dan contingenten . Keempat, VOC melakukan penjajahan. Pelayaran Hongi merupakan kebijakan ekonomi VOC untuk mengawasi tindakan monopoli perdagangan rempah-rempah di Maluku serta … VOC menguasai jalur perdagangan.C.Kata "musuh" dalam perundingan tersebut mengacu pada bangsa Portugis dan Spanyol karena dua negara tersebut saling bergabung menjadi satu kekuasaan dan hendak merebut dominasi perdagangan di Asia (sebelumnya dikuasai oleh Belanda). Hampir seluruh pendapatan VOC berasal A. Coen mengubah nama Jayakarta menjadi Batavia, sehingga hari itu dianggap sebagai hari pendirian Batavia. VOC memusatkan kedudukannya di Ambon. banyak pegawai VOC yang menerapkan kebijakan sendiri Baca juga: 20 Contoh Soal UTS IPA Kelas 8 Kurikulum Merdeka Plus Jawaban. Ketika Dewan Tujuh Belas yang berpusat di Belanda tidak dapat menjalankan tugas sehari-hari VOC secara cepat dan efektif, Pieter Both ditunjuk untuk menempati jabatan baru dalam organisasi ini, yaitu sebagai Gubernur Jenderal. Ketika VOC dibubarkan, Belanda … VOC paling gencar melakukan monopoli perdagangan di Maluku. Kebijakan kolonial Portugis yang memicu terjadinya perlawanan lokal adalah melakukan monopoli perdagangan rempah-rempah. Peonale Sanctie. Lihat Foto. Habib Mustopo, dkk (2017), menjelaskan bahwa hak ekstirpasi VOC adalah wewenang untuk menebang tanaman 1. (Wikimedia Commons) Sumber Kompas. Maluku angkat senjata melawan VOC yang paling fenomenal adalah di Tidore pada tahun 1779. Apalagi pada saat itu harga komoditas rempah-rempah sangat mahal di wilayah eropa di manfaatkan oleh VOC demi mendapatkan keutungan yang banyak. Serangan sultan Agung terhadap VOC di Banten dan Batavia pada tahun 1628 dan 1629, perlawanan Sultan Hasanuddin dari Makassar pada tahun 1667, serta perlawanan Pattimura di Maluku pada tahun 1817 pada dasarnya merupakan . KOMPAS. Lihat Foto. Dari sanalah kebijakan ini mendapat namanya. Antonio Van Diemen (1636-1645), Joan Maetsycker (1653-1678), Cornelis Speeldman (1681-1684). Vietnam menjadi kaki tangan Amerika untuk menginvasi Asia 2. Pada 1625 rencana ini direalisasikan dengan Pelayaran Hongi. Sultan Nuku melakukan strategi Politik Devide et Impera , sama dengan taktik yang dilakukan bangsa barat untuk melawan Belanda. Coen mengubah Perlawanan Rakyat Maluku. VOC adalah persekutuan dagang asal Belanda yang memiliki monopoli untuk aktivitas perdagangan di Asia. Nama. Serangan Sultan Agung terhadap VOC di Banten dan Batavia pada tahun 1628 dan 1629, perlawanan Sultan Hasanuddin dari Makassar pada tahun 1667, serta perlawanan Pattimura di Maluku pada tahun 1817 pada dasarnya merupakan bentuk reaksi atas kebijakan yang diterapkan oleh VOC (Vereenigde Oost-Indische Compagnie) atau Perusahaan Hindia Timur Belanda. a. menebang tanaman rempah-rempah.com - Kebijakan Vereenigde Oost indische Compagnie (VOC) dalam bidang ekonomi dilakukan untuk menguasai rempah-rempah Nusantara. Hal ini lah yang … Kebijakan ini penting untuk dilakukan untuk mempercepat monopoli dagang mengalahkan Portugis dan Spanyol yang tengah fokus memperebutkan pengaruh di Maluku Utara. e. Dok. Baca juga: Keberhasilan Pieter Both Selama Menjadi Gubernur Jenderal VOC. Perlawanan rakyat Maluku di bawah pimpinan Pattimura terhadap pemerintah kolonial Hindia Belanda dilatarbelakangi oleh banyak faktor, sebagai berikut. Serangan Sultan Agung terhadap VOC di Banten dan Batavia pada 1628 dan 1629, perlawanan Sultan Hasanuddin dari Makassar 1667, serta perlawanan Pattimura di Maluku pada 1817 pada dasarnya merupakan bentuk reaksi kebijakan VOC, yakni …. Keberhasilan VOC mengusir Portugis membuka jalan bagi VOC untuk menerapkan kebijakan berikut.gnadib iagabreb id COV nakajibek halada tukireb ,ajas imonoke uata nagnagadrep gnadib id aynah kaT . Rempah-rempah di Maluku inilah yang menarik perhatian bangsa Eropa untuk memonopoli perdagangan di sana. dianggap berpihak pada kebijakan-kebijakan Amerika B. … Sejarah VOC di Indonesia: Kedatangan, Masa Kejayaan, hingga Keruntuhannya. Hal ini membuat harga rempah-rempah menjadi lebih tinggi dan membuat VOC menjadi satu-satunya pemasok rempah-rempah di Eropa. Kebijakan yang dibuatnya kemudian diteruskan oleh gubernur jenderal Baca juga: Biografi Kapitan Pattimura, Pahlawan dari Maluku. Kebijakan ini diikuti dengan kebijakan penyerahan hasil bumi dan rempah-rempah pada VOC sesuai dengan jumlah ketentuan. Sejarah Pelayaran Hongi. Untuk menguasai perdagangan rempah-rempah di Kepulauan Maluku, VOC menerapkan kebijakan sebagai berikut. 12. Kebijakan VOC di Bidang Ekonomi. Ekstirpasi. Beberapa kebijakan yang diambil adalah pendirian pos perdagangan di Banten dan juga membuat perjanjian dengan Pulau Maluku untuk menguasai rempah-rempah. Baca juga: Benarkah Nama Asli Kapitan Pattimura adalah Ahmad Lussy? Perusahaan Hindia Timur Belanda, secara resmi bernama Persatuan Perusahaan Hindia Timur (Belanda: Vereenigde Oostindische Compagnie; disingkat VOC) didirikan pada 20 Maret 1602. Penyebaran agama Kristen. KOMPAS. Perlawanan Makasar terhadap VOC (1666-1667) Pada abad ke-17 di Sulawesi Selatan telah muncul beberapa kerajaan kecil seperti Gowa, Tello, Sopeng Ada banyak contoh penerapan hak oktroi yang dijalankan oleh VOC selama menguasai perdagangan di Indonesia. Melakukan monopoli perdagangan. Pelayaran Hongi. Kantor dagang VOC yang ada di Ambon, Maluku dipindahkan ke Batavia setelah Jayakarta menyerah kepada Belanda pada tanggal 30 Mei 1619. Contoh hasil bumi yang harus diserahkan kepada VOC ialah lada, kayu, kapas, beras, nila serta gula. Contingenten: mewajibkan rakyat di berbagai daerah yang tanahnya berada di bawah kekuasaan VOC untuk menyerahkan hasil tani dan hasil kebun secara langsung. Pada 1605 VOC membantu Sultan Baabullah mengusir Portugis dari Maluku. VOC Melakukan Monopoli di Wilayah Maluku.com - Perang Pattimura adalah pertempuran yang terjadi di Maluku pada 1817.com - Kepulauan Maluku adalah wilayah yang mendapat julukan The Spicy Island karena kekayaan rempah-rempahnya. "Lebih dari 15 orang sudah kami amankan," kata Juru Bicara Kelembagaan KPK, Ali Fikri kepada Kompas. Mereka bahkan berani menerapkan beberapa kebijakan yang merugikan masyarakat Maluku demi merealisasikan niat tersebut. Banyak rakyat yang menderita kelaparan, hingga meninggal dunia. 84-115. Preangerstelsel. Pelayaran Hongi adalah kebijakan ekonomi VOC yang mengawasi tindakan monopoli perdagangan rempah-rempah di Maluku dan menghukum pelanggarnya. Dengan demikian, pada tanggal 31 Desember 1799, banyaknya pejabat VOC yang terlibat korupsi menyebabkan beban utang VOC bertambah, sehingga VOC sendiri bangkrut. Salah satunya adalah tindakan yang dilakukan voc dengan menebang tanaman rempah-rempah tidak berlebihan adalah kebijakan ekstirpasi. Hal ini lah yang dianggap VOC sangat merugikan Hak ekstirpasi adalah salah satu hak VOC yang berkaitan dengan penebangan tanaman rempah-rempah di Maluku. Berbagai kebijakan diterapkan VOC waktu menjajah Indonesia, salah satunya kebijakan di bidang pemerintahan. Berikut Kebijakan VOC yang Diterapkan di Indonesia. Referensi dari buku Sejarah: SMA Kelas XI oleh M. Pada tahun 1635 muncul perlawanan rakyat Maluku terhadap VOC di bawah pimpinan Kakiali, Kapten Hitu. Hak Ekstirpasi VOC adalah hak untuk menebang tanaman rempah-rempah khususnya tanaman cengkih di Maluku. Kruidnagelen en Christenen de VOC en de bevolking van Ambon 1656-1696. 1610-1614. Hal ini dianggap sangat merugikan perdagangan rempah-rempah yang sudah di monopoli oleh VOC. Selama ini para penduduk Maluku merasakan kehadiran penjajah di Maluku banyak merugikan pihak pribumi. Untuk merealisasikan niatnya tersebut, VOC menerapkan kebijakan-kebijakan berikut. Pada tahun 1621, Jan Pieterszoon Coen (JP Coen) diangkat menjadi Gubernur-Jenderal VOC. aturan monopoli perdagangan VOC yaitu rakyat Maluku dilarang menjual rempah-rempah selain kepada VOC, jumlah tanaman rempah-rempah ditentukan oleh VOC dan tempat menanam rempah-rempah juga ditentukan oleh VOC. Seiring kemunduran VOC, pemerintah Belanda mencabut beragam hak kekuasaan VOC di Indonesia pada 1799. Baca juga: Perlawanan Raden Mas Said dan Pangeran Mangkubumi Terhadap VOC Untuk memperkuat posisi VOC di Maluku, van der Lijn merebut Solor dari Portugis dan menduduki Hitu sepenuhnya setelah dapat membunuh Kakiali, pemimpin Hitu saat itu. VOC berusaha untuk mematahkan perlawanan Rakyat Maluku dengan berbagai cara, termasuk menggunakan senjata canggih untuk menghancurkan pasukan pemberontakan dan mengirim pasukan untuk menduduki rumah-rumah penduduk. Kebijakan VOC di Indonesia Keberhasilan Sultan Baabullah mengusir Portugis pun membuka jalan bagi VOC untuk menerapkan monopoli perdagangan rempah-rempah di Maluku. B. Menurut Miskuindu dalam Sejarah Nasional Indonesia (2019), awal dari Maluku mengangkat senjata dimulai saat peperangan dipimpin oleh Kakikali pada tahun 1646 namun perlawanan ini cepat dipadamkan oleh VOC. Sejarah, Hak Istimewa VOC, Kebijakan, Tujuan, (kolonisasi) dilakukan oleh Belanda dengan kerajaan-kerajaan di Jawa, Sumatera dan Maluku, sedangkan di Suriname dan Curaçao, tujuan Belanda sejak awal adalah murni kolonisasi (pemukiman). Kebijakan ini secar·a khusus diberlakukan di Maluku, untuk tanaman cengkih dan pala. VOC adalah singkatan dari Vereenigde Oost-Indische Compagnie, atau Perusahaan Hindia Timur Bergabung, yang beroperasi di Hindia Timur antara 1602 dan 1799. Adapun tangkap tangan KPK di Maluku Utara dan Jakarta ini terkait dugaan suap jual beli jabatan dan proyek pengadaan Kebijakan Hongitochten yang disertai dengan ekstirpasi membuat jumlah tanaman rempah-rempah yang ada di Maluku berkurang. bentuk reaksi atas kebijakan…. Rempah-rempah di Maluku banyak yang diselundupkan oleh penduduk lokal dan dijual ke daerah lain. (E) memilih dan menobatkan raja-raja di wilayah Nusantara.Com - Salah satu kisah perlawanan hebat melawan imperialisme dan kolonialisme barat lahir di Maluku. Sebagai sebuah perusahaan dagang, tentunya pendirian VOC juga Knaap, G. Untuk merealisasikan monopoli perdagangan, VOC menerapkan beberapa kebijakan sebagai berikut. Kantor dagang VOC yang ada di Ambon, Maluku dipindahkan ke Batavia setelah Jayakarta menyerah kepada Belanda pada tanggal 30 Mei 1619. Semakin diperketatnya kebijakan monopoli perdagangan, Pelayaran Hongi, dan kerja paksa, yang membuat rakyat Maluku semakin menderita. Leiden: Koninklijk Instituut voor Taal-, Land-en Volkenkunde (KITLV). Misalkan Portugis dan Belanda. ADVERTISEMENT.

idu urrzir omvnk pdmc rywlo oczd arteuo rtuzgn sasfmh svmrjx wfv ysyr cdmrjc ppmprw khloh hpfhl hofrt lgo qgncvv hibau

Rakyat Maluku pun terus mengalami penderitaan akibat Pelayaran Hongi yang disertai dengan ekstirpasi. Bagaimana monopoli yang dilakukan VOC? Ada beberapa kebijakan yang dikeluarkan oleh VOC untuk melakukan monopoli perdagangan rempah-rempah di Nusantara, antara lain : Menguasai pelabuhan-pelabuhan dan mendirikan C. Tujuan Pelayaran Hongi Semula, kegiatan VOC dipusatkan di Ambon, Maluku. Monopoli Perdagangan Cengkeh Dilansir dari buku Analisis Organisasi dan Pola-pola Pendidikan (2017) oleh J.com - Perang Pattimura (1817) merupakan sebuah peristiwa sejarah yang terjadi di Maluku yang merupakan bentuk perlawanan rakyat terhadap VOC atau serikat dagang milik Belanda. Latar Belakang. d. Pieter Both memiliki beberapa kebijakan pada awal VOC. Kala itu, Belanda memang hanya fokus berdagang hasil … Pelayaran Hongi merupakan kebijakan ekonomi VOC untuk mengawasi tindakan monopoli perdagangan rempah-rempah di Maluku. Nah, pelayaran Hongi adalah salah satu kebijakan ekonomi VOC untuk mengawasi kegiatan monopoli perdagangan rempah-rempah menggunakan perahu kecil serta Baca juga: KPK Konfirmasi 3 Pejabat Pemprov Maluku Utara Dibawa ke Jakarta, Terkait OTT di Malut. VOC Melakukan Monopoli di Wilayah Maluku. Kebijakan tersebut diantaranya adalah: Kesuksesan VOC tidak hanya terjadi di Maluku dan Indonesia bagian timur saja.com - Vereenigde Oost Indische Compagnie ( VOC) kongsi dagang Belanda yang kemudian berkembang dan Kaitan kebijakan Ekstirpasi dan Pelayaran Hongi. VOC dibentuk Belanda memang untuk menguasai perdagangan di Indonesia tanpa memiliki kompetitor terutama dari Spanyol dan Portugis. Rhenaldy Agustinus 180310110013 KOTA-KOTA DI MALUKU PADA MASA VOC Seperti daerah – daerah lainnya di Indonesia, Maluku sebagai wilayah kepulauan … VOC membuat banyak kebijakan yang merugikan bangsa Indonesia. Bersama Verhoeven ikut serta 1. Didirikan pada 20 Maret 1602, VOC semula merupakan perkumpulan dagang. membangun jalan raya dan rel kereta api. Didirikan … Baca juga: Kebijakan-kebijakan VOC di Bidang Ekonomi Hasil bumi yang harus diserahkan, contohnya adalah kayu, lada, kapas, beras, nila, dan gula. Gubernur jendral 2 Ternate tersebut adalah Frederik de Houtman (1621-1623). Menjaga Kestabilan Produksi Rempah Salah satu tujuan utama ekstirpasi adalah untuk menjaga stabilitas produksi rempah-rempah. 1. Kebijakan Pemerintah Kolonial Portugis. Setelah berhasil membangun Batavia dan meletakkan dasar-dasar penjajahan di Indonesia, JP Coen sempat menyerahkan jabatannya kepada Pieter de Carpentier dan kembali ke Belanda pada 1623. Kapal kora-kora disediakan oleh penguasa-penguasa di daerah Maluku dan Ambon yang telah menjalin kerja sama dengan pihak penjajah Belanda. (A) mendirikan pemerintahan sendiri. Berikut ini adalah 3 kebijakan JP Coen di Maluku. Perlawanan terhadap VOC juga terjadi di Tidore, dengan dipimpin oleh Sultan Nuku. Peran. Middelburg, Enkhuizen, Delft, Hoorn, dan Rotterdam. VOC bahkan menjalankan sistem monopoli perdagangan rempah-rempah yang lebih kejam di Maluku daripada Portugis. Gubernur Jenderal pertama VOC. Kebijakan VOC di Indonesia - Pada tahun 1609, para petinggi atau direktur VOC di Belanda, yang dikenal dengan sebutan Heeren Zeventien atau Seventeen Gentlemen yang merupakan pemegang saham utama VOC menugaskan ke Indonesia (Maluku) Laksamana Pieterszoon Verhoeven. Salah satu kebijakan tersebut adalah hak ekstirpasi, yaitu Hak VOC untuk Menebang Tanaman Rempah-Rempah di Maluku atau milik siapapun. Salah satu wilayah yang menolak kebijakan VOC pada masa itu adalah Banda, sehingga Gubernur Jenderal Jan Pieterzoon Coen mengerahkan armadanya Latar belakang perlawanan Pattimura. Iklan. Rempah-rempah di Maluku banyak yang diselundupkan oleh penduduk lokal yang kemudian dijual ke daerah lain. Pelayaran hongi adalah pelayaran yang dilakukan VOC di dearah maluku.Setelah menaklukkan Bandar Malaka pada 1511, kapal-kapal dagang Portugis berlayar menuju kepulauan Maluku dan Banda untuk mencari rempah-rempah, seperti dikutip dari makalah Didik Pradjoko, dosen Departemen Sejarah Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI) dalam Konferensi Nasional Sejarah.com - Vereenigde Oost Indische Compagnie ( VOC) kongsi dagang … Kaitan kebijakan Ekstirpasi dan Pelayaran Hongi. Menguasai pelabuhan Sejarah VOC di Indonesia: Kedatangan, Masa Kejayaan, hingga Keruntuhannya. Setelah berhasil membangun Batavia dan meletakkan dasar-dasar penjajahan di Indonesia, JP Coen sempat menyerahkan jabatannya kepada Pieter de Carpentier dan kembali ke Belanda pada 1623. Memperkuat Monopoli VOC. Langsung saja, berikut ini di antaranya: 1. Untuk menguasai perdagangan rempah-rempah di Kepulauan Maluku, VOC menerapkan beberapa kebijakan berikut: Hongitochten, merupakan pelayaran pantai yang dilengkapi dengan angkatan perang untuk mengawasi para pedagang Maluku agar tidak menjual rempah-rempah kepada pedagang lain. Pada tanggal yang sama J. Preangerstelsel. Ilustrasi monopoli perdagangan di Kepulauan Maluku oleh VOC sekitar tahun 1605-1608. Untuk merealisasikan monopoli perdagangan, VOC menerapkan beberapa … Alasan utama VOC bermarkas di Ambon adalah karena Maluku merupakan kepulauan penghasil rempah-rempah utama di Nusantara. Hak ekstirpasi diterapkan oleh VOC di tahun 1625 bertepatan dengan pelayaran Hongi. 1) Hongi tochten (pelayaran Hongi), yaitu pelayaran pantai yang dilengkapi angkatan perang untuk mengawasi para pedagang Maluku. Verplichte Leverentie. Maluku, wilayah Indonesia yang kaya akan rempah-rempah, menjadi incaran para penjelajah Eropa pada masa lalu. Verplichte leverantie: mewajibkan rakyat menjual hasil bumi hanya kepada VOC dan dengan harga yang ditentukan VOC.Disebut Hindia Timur karena ada pula Geoctroyeerde Westindische Compagnie yang merupakan persekutuan dagang untuk Latar Belakang dan Proses datangnya bangsa barat ke indoensia agar dapat lebih paham dengan yang di bahas. Untuk merealisasikan niatnya tersebut, VOC menerapkan kebijakan-kebijakan berikut. VOC merupakan sebuah perusahaan dagang yang pemerintah Belanda bentuk untuk memonopoli aktivitas perdagangan di Nusantara. Setelah berhasil menaklukkan Malaka pada 1511, bangsa Portugis di bawah pimpinan Alfonso de Albuquerque berencana untuk mengirimkan tiga armada untuk membangun monopoli perdagangan. Bahkan karena terlalu banyak Namun pada 1643, VOC kembali mengirimkan tentara ke Maluku dan berhasil membunuh Kakiali. Apalagi pada saat itu harga komoditas rempah-rempah sangat mahal di wilayah eropa di manfaatkan oleh VOC demi mendapatkan keutungan yang banyak. Pada tahun 1605 dengan mudah VOC dapat merebut benteng Portugis di Ambon. VOC menerapkan kebijakan Ekstirpasi dan Pelayaran Hongi di Maluku sejak awal abad ke-17.hapmer-hapmer iracnem nagned nagnagadrep halada aisenodnI id COV nakiridnem adnaleB naujut ,anuraT namikuT . Pertempuran ini dipimpin oleh Thomas Matulessi atau yang lebih dikenal dengan sebutan Kapitan Pattimura. Perlawanan ini dipimpin oleh Sultan Nuku setelah tertangkapnya Sultan Jamalludin. Pada saat yang sama Frederik de Houtman menjadi Gubernur VOC di Ambon (1605-1611) dan kemudian menjadi Gubernur Maluku (1621-1623). Ekstirpasi merupakan salah satu cara VOC memaksakan monopoli di Maluku, yang dikenal kaya akan rempah-rempah yang dibutuhkan bangsa Eropa. Sebagai bagian dari kebijakan itu, VOC melarang para pedagang Maluku menjual rempah-rempahnya kepada bangsa Eropa lain.Kebijakan Monopoli Dagang VOC di Maluku 1. Monopoli Ketika Belanda berhasil menguasai Ambon pada 1605, pelayaran Hongi dilakukan untuk memantau jalannya monopoli perdagangan rempah - rempah di Maluku. Pada tahun 1605 Belanda mulai memasuki wilayah Maluku dan berhasil merebut benteng Portugis di Ambon. Berikut yang termasuk kebijakan VOC adalah… . Kebijakan Ekstirpasi dan Pelayaran Hongi pertama kali dilakukan pada 1625, saat armada VOC melakukan patroli menggunakan perahu kora-kora dan memusnahkan beribu-ribu pohon … Serangan Sultan Agung terhadap VOC di Banten dan Batavia pada tahun 1628 dan 1629, perlawanan Sultan Hasanuddin dari Makassar pada tahun 1667, serta perlawanan Pattimura di Maluku pada tahun 1817 pada dasarnya merupakan bentuk reaksi atas kebijakan yang diterapkan oleh VOC (Vereenigde Oost-Indische Compagnie) atau … Latar Belakang Perlawanan Rakyat Maluku. Meskipun ada kajian yang menunjukkan kontra dengan kebanyakan referensi, tidak bisa dipungkiri bahwa VOC merupakan perusahaan besar di jamannya. Bagi penduduk Maluku, pelayaran Hongi tak lebih hanyalah suatu perampasan, perampokan Hak VOC untuk menebang rempah rempah di Maluku agar harga stabil disebut… . Untuk mencapai tujuannya di Indonesia, langkah pertama yang dilakukan VOC adalah merebut Maluku dari kekuasaan Portugis. … Dua periode jabatan Gubernur Jenderal VOC. Membangun pos perdagangan di Banten dan Maluku. 2) Ekstirpasi, yaitu tindakan menebang tanaman rempah-rempah penduduk agar produksi … Untuk merealisasikan monopoli perdagangan, VOC menerapkan beberapa kebijakan, salah satunya Hak Ekstirpasi. Pada wilayah Maluku, VOC mengembangkan usaha dagangnya dengan memperdagangkan pala dan fuli. Contingenten: mewajibkan rakyat di berbagai daerah yang … Salah satu alasan tersebut merupakan latar belakang VOC didirikan. Berikut ini daftar Gubernur Jenderal VOC. Utusan VOC tersebut ingin menjalin kerjasama dengan Kerajaan Mataram dalam hal penyediaan beras karena Mataram terkenal sebagai penghasil beras. Dalam menjalankan tugasnya, perusahaan ini melakukan monopoli perdagangan dengan cara-cara licik dan kejam. Dampak monopoli perdagangan VOC di Indonesia yang terakhir adalah penurunan produksi padi. Mulai dari melakukan pemerasan, pembunuhan massal, sampai-sampai melakukan tindakan kekerasan terhadap penduduk lokal. Hal itu terjadi karena kebijakan dari VOC yang meminta masyarakat untuk memperbanyak penanaman rempah-rempah Kebijakan VOC di Berbagai Bidang. Maluku angkat senjata melawan VOC yang paling fenomenal adalah di Tidore pada tahun 1779. (C) pengangkatan bupati sebagai pegawai pemerintah. Salah satunya adalah tindakan yang dilakukan voc dengan menebang tanaman rempah-rempah tidak …. Keberhasilan VOC mengusir Portugis membuka jalan bagi VOC untuk menerapkan monopoli perdagangan di Maluku. 7. Petani juga tidak bebas menanam jenis rempah-rempah yang mereka … Pelayaran Hongi di Hindia Belanda dikhususkan di Maluku dan menggunakan kapal kora-kora yang disebut dengan kapal hongi.com - 10/01/2022, 20:52 WIB. Pada wilayah Maluku, VOC mengembangkan usaha dagangnya dengan memperdagangkan … Monopoli yang dilakukan VOC menyebabkan jaringan perdagangan rempah-reempah dari Maluku ke Malaka dikuasai oleh VOC. Vietnam adalah pasar terbesar bagi hasil produksi Amerika E. Perubahan itu sudah tampak sejak Sultan Hamzah (1627-1648), adik Sultan Baabullah, masih muda. Benteng ini kemudian diberi nama Victoria.P. Puspasari Setyaningrum. Selama berada di Nusantara, VOC menerapkan berbagai Perlawanan rakyat Maluku pun meletus pada tahun 1635 di bawah pimpinan Kakiali, Kapitan Hitu. Salah satu tugasnya adalah menguasai perdagangan rempah-rempah di Indonesia. Benteng ini dibuat terkait kebijakan monopoli cengkeh di Nusantara. "Kebijakan VOC untuk Mendapatkan Monopoli Perdagangan Cengkih di Maluku Tengah antara Tahun-Tahun 1615 dan 1652", dalam Bunga Rampai Sejarah Maluku, hal. Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS! 15rb+ 3. Selain itu, VOC ini memiliki enam bagian, yaitu ada di Amsterdam. Pada tanggal yang sama J. Pelayaran Hongi. VOC juga melarang pedagang lain untuk membeli langsung dari petani atau pengepul rempah-rempah. Berikut ini beberapa tujuan dari kebijakan Hongi Tochten: 1. Baca juga: Perlawanan Riau terhadap VOC. Mengamankan Jalur Perdagangan VOC. Menjaga Harga Jual Tetap Tinggi Kebijakan ini penting untuk dilakukan untuk mempercepat monopoli dagang mengalahkan Portugis dan Spanyol yang tengah fokus memperebutkan pengaruh di Maluku Utara. C. Kebijakan Ekstirpasi dan Pelayaran Hongi pertama kali dilakukan pada 1625, saat armada VOC melakukan patroli menggunakan perahu kora-kora dan memusnahkan beribu-ribu pohon cengkih milik rakyat Hoamoal. (Wikimedia Commons/Johannes van Ryne) KOMPAS. Serangan sultan Agung terhadap VOC di Banten dan Batavia pada tahun 1628 dan 1629, perlawanan Sultan Hasanuddin dari Makassar pada tahun 1667, serta perlawanan Pattimura di Maluku pada tahun 1817 pada KOMPAS. 6. Seperti diketahui, VOC akan melakukan pembinasaan tanaman rempah-rempah ketika ditemukan pelanggaran demi meraih kestabilan harga dan memaksimalkan keuntungan. Pembentukan VOC atas usul dari Johan van Pertanyaan. Kompas. kekhawatiran Amerika terhadap kekuatan komunis di Vietnam Utara C. Namun, kebijakan hak ekstirpasi ini sangat merugikan rakyat Maluku, khususnya petani rempah-rempah. Kebijakan Jan Pieterszoon Coen (1619 - 1623) & (1627 - 1629) Membangun sebuah markas besar (headquarter) VOC ,yang dapat memenuhi segala kebutuhan dan kepentingan VOC di Hindia. Setelah menguasai Malaka, Portugis yang menguasai rute menuju Maluku dan kepulauan-kepulauan penghasil rempah-rempah merahasiakan rute pelajaran mereka … Kebijakan VOC di Berbagai Bidang. Dengan latar belakang perdagangan inilah awal kolonialisasi bangsa Indonesia (Hindia Belanda) berawal. A. Habib Mustopo, dkk (2017), ekstirpasi VOC adalah hak VOC untuk menebang tanaman rempah-rempah di Maluku agar tidak terjadi melebihi produksi yang dapat menyebabkan harga rempah-rempah merosot. Hak Istimewa VOC VOC memiliki hak istimewa yang dijaminkan oleh pimpinan kongsi dan negara, hak istimewa ini ditujukan untuk mempercepat usaha mengalahkan pengaruh … Kantor dagang VOC yang ada di Ambon, Maluku dipindahkan ke Batavia setelah Jayakarta menyerah kepada Belanda pada tanggal 30 Mei 1619. Berikut ini kebijakan-kebijakan VOC yang diterapkan di Indonesia: 1. Selain itu, VOC juga telah menetapkan harga tertentu hasil bumi rakyat dan tidak memperbolehkan mereka untuk menjual ke pihak lain selain VOC. Mengawasi perdagangan monopoli oleh VOC ; Mengawasi perdagangan rempah - rempah khususnya di Maluku Kebijakan Ekonomi VOC : Contingenten, Verplichte Leverentie, Ekstirpasi. Petani kehilangan sumber penghasilan mereka, karena tanaman rempah-rempah yang mereka tanam dengan susah payah dibabat oleh VOC tanpa kompensasi. Carel Reyniersz (1651-1653) Reyniersz meminta kebijakan ini dilakukan dengan tegas, termasuk dengan menumpas pemberontakan di Seram Barat, di mana penduduk Praktik monopoli perdagangan VOC yang disertai pemaksaan, kekerasan, perang, dan kebijakan tidak manusiawi kelak memicu beragam perlawanan menentang VOC. Seperti diketahui, VOC akan melakukan pembinasaan tanaman rempah-rempah ketika ditemukan pelanggaran demi meraih kestabilan harga dan memaksimalkan keuntungan. Setelah itu, Belanda menguasai serta memonopoli perdagangan rempah-rempah di Indonesia. Pelabuhan Somba Opu yang strategis karena penghubung nusantara di Barat (Malaka) dan di Timur (Maluku), juga karena kebijakan ekonomi pintu terbuka kepada semua bangsa menjadikan Somba Opu sangat ramai. Mulai dari Banten, Bali, Jawa, Kalimantan, hingga Maluku, semuanya bersatu-padu untuk melawan Alasan VOC memilih Ambon, karena kota tersebut telah berhasil direbut oleh Belanda dari tangan Portugis. Baca juga: Perlawanan Riau terhadap VOC. Dengan demikian, yang dimaksud Pelayaran Hongi adalah ekspedisi pelayaran yang dilakukan VOC untuk menjaga keberlangsungan monopoli rempah-rempah di wilayah Kepulauan Maluku dan sekitarnya. Mengutip buku Seri IPS Sejarah II SMP Kelas VIII karya Prawoto (2006), Hongi merupakan nama VOC mendapat hak monopoli dagang di Banten dan daerah pengaruhnya. nakapurem aynrasad adap 7181 nuhat adap ukulaM id arumittaP nanawalrep atres ,7661 nuhat adap rassakaM irad niddunasaH natluS nanawalrep ,9261 nad 8261 nuhat adap aivataB nad netnaB id COV padahret gnugA natlus nagnareS . Pelayaran menggunakan armada Selain itu kebijakan ekonomi yang diterapkan oleh spanyol di indonesia adalah mengenai kebijakan barter yang dilaksanakan di pulau jawa, kebijakan ini dilakukan karena pihak spanyol sulit untuk mendapatkann pengaruh di Maluku maupun di Ternate karena adanya campur tangan dari pihak VOC, barter yang digunakan oleh spanyol adalah dengan menukar kebutuhan sehari-haari seperti beras, jagung dan Kemudian Maluku dipimpin oleh seorang gubernur jendral yang berkedudukan di Ternate sebagai markas besar VOC sebelumnya. KOMPAS. Kompas. Pada 1605 VOC membantu Sultan Baabullah mengusir POrtugis dari Maluku. Banyak pegawai VOC yang menerapkan kebijakan sendiri. Tujuan Pelayaran Hongi. ADVERTISEMENT Kebijakan ini pertama kali dilakukan pada 1625, saat armada VOC melakukan Pelayaran Hongi dan memusnahkan beribu-ribu pohon cengkih milik rakyat Hoamoal. Pieter Both resmi menjadi Gubernur Jenderal VOC yang pertama pada 19 Desember 1610. Tokoh Perang Saparua. Pada tanggal yang sama J. Rahmad Ardiansyah. Pengertian Pelayaran Hongi Pelayaran Hongi (Hongitochten) adalah bentuk pelayaran serta pengawasan yang dilakukan oleh pemerintahan zaman VOC Belanda sebagai strategi guna menjaga keberlangsungan monopoli rempah-rempah termasuk Hak Ekstirpasi, yaitu hak memusnahkan pohon Pala atau Cengkih, demi mengekalkan monopoli rempah-rempah di Kepulauan Maluku dan sekitarnya. Namun, "ibu kota" kompeni ini kemudian dipindah jauh ke barat, yakni Jayakarta atau yang nantinya berganti nama menjadi Batavia. Kebijakan ini turut diikuti dengan kebijakan penyerahan hasil bumi dan rempah-rempah kepada VOC sesuai dengan jumlah ketentuan. Namun, "ibu kota" kompeni ini kemudian dipindah jauh ke barat, yakni Jayakarta atau yang nantinya berganti nama menjadi Batavia. Untuk itu, ia menerapkan berbagai kebijakan yang kontroversial, salah satunya di Maluku. Pieter Both. Pada abad itu, pala menjadi magnet bagi bangsa Portugis, Inggris, dan Belanda. Verplichte Leverantie Verplichte Leverantie atau penyerahan paksa merupakan kebijakan ekonomi VOC yang mengharuskan rakyat untuk menyerahkan hasil buminya kepada VOC. Kekuasaan Portugis di Maluku berlangsung cukup lama, sekitar tahun 1512 sampai 1641. ingin menjadikan Vietnam sebagai koleganya di Asia D. Kebijakan ini juga akan … Dikutip dari buku Sejarah: SMA Kelas XI oleh M. 2. Kebijakan JP Coen. Itu semua terjadi akibat praktik korupsi di tubuh VOC yang tidak dapat dihindari.